Apa itu Dengkuran?
Dengkuran atau sering disebut sebagai suara ngorok merupakan masalah yang kerap dialami oleh banyak orang saat tidur. Dengkuran sendiri terjadi akibat adanya hambatan dalam jalur pernapasan yang menyebabkan getaran pada jaringan lunak di tenggorokan. Masalah ini tidak hanya mengganggu orang yang sedang tidur, tetapi juga dapat mengganggu pasangan tidur yang berada di sebelahnya.
Penyebab Dengkuran
Ada beberapa penyebab dengkuran yang perlu kita ketahui, antara lain:
- Obesitas: Kelebihan berat badan dapat menyebabkan adanya lemak berlebih di sekitar tenggorokan yang dapat menyebabkan dengkuran.
- Posisi tidur: Tidur dalam posisi yang salah, seperti tidur telentang, dapat menyebabkan dengkuran.
- Konsumsi alkohol atau obat-obatan tertentu: Konsumsi alkohol atau obat-obatan tertentu dapat membuat otot tenggorokan menjadi lebih rileks dan menyebabkan dengkuran.
- Alergi atau infeksi saluran pernapasan: Alergi atau infeksi saluran pernapasan dapat menyebabkan pembengkakan pada jaringan di tenggorokan yang dapat menyebabkan dengkuran.
Cara Menghilangkan Dengkuran
Berikut adalah beberapa cara menghilangkan dengkuran yang dapat Anda coba:
1. Menjaga Berat Badan Ideal
Obesitas merupakan salah satu penyebab utama dengkuran. Dengan menjaga berat badan ideal, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya dengkuran. Lakukan olahraga secara teratur dan konsumsi makanan sehat untuk membantu menurunkan berat badan.
2. Mengubah Posisi Tidur
Tidur dalam posisi telentang dapat menyebabkan dengkuran. Cobalah untuk tidur dalam posisi menyamping atau mengangkat kepala saat tidur dengan bantal ekstra untuk mengurangi kemungkinan terjadinya dengkuran.
3. Menghindari Konsumsi Alkohol dan Obat-obatan Tertentu
Alkohol dan obat-obatan tertentu dapat membuat otot tenggorokan menjadi lebih rileks dan menyebabkan dengkuran. Hindarilah konsumsi alkohol dan obat-obatan tersebut, terutama sebelum tidur.
4. Mengatasi Alergi atau Infeksi Saluran Pernapasan
Jika dengkuran disebabkan oleh alergi atau infeksi saluran pernapasan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Mengatasi alergi atau infeksi dapat membantu mengurangi pembengkakan pada jaringan tenggorokan yang menjadi penyebab dengkuran.
5. Menggunakan Alat Bantu Anti-Dengkuran
Ada beberapa alat bantu anti-dengkuran yang dapat membantu mengurangi atau menghilangkan dengkuran, seperti mouthpiece atau chin strap. Alat-alat ini membantu menjaga jalur pernapasan tetap terbuka saat tidur dan mengurangi kegetiran pada tenggorokan.
6. Mengonsumsi Madu Sebelum Tidur
Madu terkenal dengan sifatnya yang dapat meredakan radang dan mengurangi pembengkakan. Konsumsi madu sebelum tidur dapat membantu mengurangi pembengkakan pada jaringan tenggorokan dan mengurangi kemungkinan terjadinya dengkuran.
7. Menjaga Kelembaban Udara di Ruangan
Kelembaban udara yang rendah dapat menyebabkan pembengkakan pada jaringan tenggorokan dan menyebabkan dengkuran. Gunakan humidifier untuk menjaga kelembaban udara di ruangan agar tetap optimal.
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?Jika dengkuran terjadi secara terus-menerus dan mengganggu kualitas tidur Anda maupun pasangan tidur, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dokter dapat membantu mendiagnosis penyebab dengkuran dan memberikan penanganan yang sesuai sesuai.Kesimpulan
Dengkuran merupakan masalah umum yang dapat mengganggu kualitas tidur seseorang maupun pasangan tidur. Untuk mengatasi dengkuran, ada beberapa cara yang dapat Anda coba, mulai dari menjaga berat badan ideal, mengubah posisi tidur, menghindari konsumsi alkohol dan obat-obatan tertentu, mengatasi alergi atau infeksi saluran pernapasan, menggunakan alat bantu anti-dengkuran, mengonsumsi madu sebelum tidur, hingga menjaga kelembaban udara di ruangan. Jika dengkuran terus-menerus terjadi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
