Jangka sorong merupakan alat ukur yang sangat penting dalam dunia teknik, baik itu dalam bidang konstruksi, manufaktur, maupun dalam bidang keilmuan yang lain. Penggunaan jangka sorong dapat membantu dalam mengukur dimensi suatu benda dengan akurasi tinggi. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai cara mengukur menggunakan jangka sorong.
1. Kenali Bagian-bagian Jangka Sorong
Sebelum kita memulai proses pengukuran dengan jangka sorong, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu bagian-bagian dari alat ini. Berikut adalah beberapa bagian utama dari jangka sorong:
- Nonius: Bagian yang digunakan untuk mengukur satuan decimal di samping satuan yang ada pada jangka sorong.
- Rahang Yang Bertindak Sebagai Pengukur Utama: Bagian yang berfungsi sebagai penyangga benda yang akan diukur.
- Rahang Yang Dapat Digeser: Bagian yang dapat digeser untuk memperluas jangkauan pengukuran jangka sorong.
2. Persiapan Sebelum Mengukur
Sebelum Anda mulai mengukur menggunakan jangka sorong, pastikan alat tersebut dalam kondisi yang baik dan kalibrasi yang tepat. Pastikan juga benda yang akan diukur bersih dari kotoran dan debu agar hasil pengukuran lebih akurat. Berikut adalah langkah-langkah persiapan sebelum mengukur dengan jangka sorong:
- Persiapkan Jangka Sorong: Pastikan jangka sorong dalam keadaan baik dan kalibrasi yang tepat.
- Persiapkan Benda yang Akan Diukur: Pastikan benda yang akan diukur bersih dari kotoran dan debu.
- Pastikan Ruangan Dalam Keadaan Stabil: Hindari pengukuran di ruangan yang berangin atau getaran yang dapat memengaruhi akurasi pengukuran.
3. Langkah-langkah Mengukur dengan Jangka Sorong
Setelah persiapan selesai, Anda dapat mulai mengukur menggunakan jangka sorong dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Langkah Pertama: Letakkan rahang yang bertindak sebagai pengukur utama pada satu sisi benda yang akan diukur.
- Langkah Kedua: Geser rahang yang dapat digeser hingga menutup rapat benda yang akan diukur.
- Langkah Ketiga: Baca angka yang tertera pada nonius untuk mendapatkan hasil pengukuran akhir. Pastikan Anda membaca dengan teliti agar hasil pengukuran lebih akurat.
4. Tips Mengukur dengan Jangka Sorong yang Akurat
Untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat, ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan ketika mengukur dengan jangka sorong:
- Jangan Menekan Terlalu Kencang: Hindari menekan benda terlalu kencang saat mengukur dengan jangka sorong karena hal ini dapat memengaruhi akurasi hasil pengukuran.
- Perhatikan Suhu dan Kelembaban: Suhu dan kelembaban dapat memengaruhi hasil pengukuran, sehingga pastikan kondisi lingkungan sekitar stabil.
- Periksa Kalibrasi Secara Berkala: Pastikan jangka sorong Anda dikalibrasi secara berkala untuk menjaga akurasi pengukuran.
5. Menghitung Hasil Pengukuran
Setelah Anda selesai mengukur dengan jangka sorong, langkah selanjutnya adalah menghitung hasil pengukuran tersebut. Pastikan Anda mengikuti langkah-langkah berikut untuk menghitung hasil pengukuran dengan benar:
- Hitung Nilai Decimal pada Nonius: Bacalah nilai yang tertera pada nonius jangka sorong.
- Hitung Hasil Pengukuran Akhir: Untuk mendapatkan hasil pengukuran akhir, tambahkan nilai pada skala jangka utama dengan nilai yang tertera pada nonius.
6. Menyimpan dan Mencatat Hasil Pengukuran
