Management trainee adalah program pelatihan dan pengembangan pegawai baru yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, keterampilan, dan pemahaman orang tersebut terhadap bisnis, strategi perusahaan dan manajemen secara keseluruhan. Selama masa pelatihan, management trainee akan diberikan berbagai tugas dan tanggung jawab guna meningkatkan pemahaman mereka terkait pekerjaan di sektor manajemen. Berikut adalah 16 tugas yang biasa diberikan kepada management trainee.
1. Memahami budaya perusahaan
Sebagai seorang management trainee, tugas pertamanya adalah mempelajari secara mendalam tentang budaya perusahaan. Hal ini meliputi nilai-nilai perusahaan, aturan dan etika yang harus diikuti, serta kebijakan-kebijakan perusahaan yang terkait dengan kerja mereka.
2. Meninjau proses bisnis
Management trainee harus meninjau secara menyeluruh proses bisnis yang dilakukan oleh perusahaan. Mereka harus memahami langkah-langkah, peran dan tanggung jawab setiap departemen atau unit bisnis, sehingga bisa memahami secara menyeluruh tentang kinerja perusahaan.
3. Meningkatkan produktivitas
Tugas selanjutnya adalah meningkatkan produktivitas perusahaan. Dalam usaha meningkatkan produktivitas, management trainee harus melakukan analisis yang mendalam terkait produktivitas perusahaan, termasuk memberikan rekomendasi untuk meningkatkan pengulangan.
4. Mengembangkan strategi pemasaran
Management trainee juga bertugas untuk mengembangkan strategi pemasaran yang optimal, berdasarkan analisis pasar dan target pasar perusahaan.
5. Membangun hubungan pelanggan
Tugas selanjutnya adalah membangun hubungan pelanggan yang kuat. Menjaga hubungan baik dengan pelanggan perusahaan sangat penting, karena hal ini akan meningkatkan brand name perusahaan dan keuntungan finansial.
6. Menyusun laporan keuangan
Manajemen keuangan merupakan hal yang penting dalam bisnis. Oleh karena itu, management trainee harus memiliki pemahaman yang kuat tentang menyusun laporan keuangan.
7. Melakukan analisis risiko
Manajemen risiko pada sebuah bisnis adalah hal yang sangat penting. Oleh karena itu, tugas management trainee adalah melakukan analisis risiko secara menyeluruh untuk meminimalisir risiko yang terpicu saat berbisnis.
8. Merancang program pelatihan
Sebagai bagian dari tim manajemen, management trainee juga bertugas merancang program pelatihan yang baik, sehingga pegawai yang bergabung dalam perusahaan nantinya dapat meningkatkan kinerja mereka.
9. Mempererat hubungan dengan vendor
Management trainee juga bertugas dalam mempererat hubungan dengan vendor, baik vendor lokal maupun internasional. Melalui hubungan yang baik ini, diharapkan bisa tercipta hubungan kerja sama yang saling menguntungkan.
10. Memimpin proyek bisnis
Tugas lainnya yang diberikan kepada management trainee adalah menjadi pemimpin proyek bisnis. Hal ini termasuk memimpin tim yang terlibat serta menjaga agar semua target dalam proyek tersebut dapat tercapai.
11. Mengembangkan kompetensi teknologi
Manajemen modern membutuhkan kemampuan teknologi yang kuat. Oleh karena itu, management trainee juga harus mengembangkan kompetensi teknologi mereka serta memahami bagaimana teknologi dapat berkontribusi dalam meningkatkan kinerja perusahaan.
12. Mempertajam kemampuan presentasi
Sebagai seorang management trainee, kemampuan presentasi juga sangat penting. Kemampuan presentasi yang baik akan mempermudah mereka dalam menjelaskan ide mereka pada seluruh tim perusahaan.
13. Memahami regulasi pemerintah
Hal penting lain yang harus dikuasai oleh seorang management trainee adalah memahami regulasi pemerintah yang berlaku untuk perusahaan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa setiap kebijakan perusahaan tidak melanggar peraturan yang ada.
14. Menyelesaikan masalah
Tugas lain bagi management trainee adalah menyelesaikan masalah yang timbul di perusahaan. Hal ini memerlukan kemampuan analitis yang kuat, serta kreativitas dan solusi yang dapat diandalkan.
15. Meningkatkan kinerja tim
Selain menjadi pemimpin proyek, management trainee juga harus mampu meningkatkan kinerja tim di dalam perusahaan. Mereka harus dapat memotivasi seluruh anggota tim dan memastikan bahwa setiap orang dalam tim bekerja dengan optimal.
16. Mengembangkan bisnis baru
Tugas terakhir dari management trainee adalah mengembangkan bisnis baru yang dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan. Hal ini meliputi mengembangkan ide, mempelajari pasar dan peluang bisnis, serta membangun hubungan dengan mitra potensial.
Itulah 16 tugas yang biasa diberikan kepada management trainee. Semua tugas tersebut memiliki tujuan yang sama, yaitu membantu mereka memahami bisnis dan manajemen secara keseluruhan sehingga bisa memberikan kontribusi terbaik pada perusahaan. Oleh karena itu, sulit untuk menjadi seorang management trainee, tetapi jika Anda berhasil, akan sangat bermanfaat untuk perkembangan karir Anda di masa mendatang.
Pengertian Management Trainee dan 16 Tugasnya
Apa pengertian management trainee? Management trainee atau yang kerap disebut dengan istilah MT ini memang tidak asing lagi di telinga. Akan tetapi, mungkin masih ada yang bertanya mengenai pengertian management trainee.
Selain itu, banyak juga yang belum mengetahui tugas management trainee. Banyak fresh graduate yang memilih untuk masuk ke dunia MT ini. Hal itu dilakukan sebagai batu loncatan di dalam dunia karier.
Saat memasuki training, peserta akan mendapatkan banyak pelatihan. Namun, di samping itu para peserta juga akan mendapatkan banyak ilmu pengetahuan. Mereka akan ikut coba dalam program pada setiap departemen.
Lalu, apa pengertian management trainee? Artikel ini akan membahas secara singkat mengenai pengertian management trainee, persyaratannya, tugas dan tanggung jawab serta keuntungan mengikuti program ini.
Pengertian Management Trainee
Apa pengertian management trainee? Management trainee adalah salah satu bagian dari suatu program di perusahaan. Ditujukan untuk lulusan baru yang belum memiliki pengalaman. Dimana mereka akan diberikan suatu pelatihan yang tepat.
Pelatihan tersebut akan dilakukan pada tiap departemen perusahaan. Kemudian akan dievaluasi oleh manajer atau senior manager. Selanjutnya akan ditempatkan di departemen yang mereka kuasai.
Tujuan dari diadakannya program ini adalah untuk menciptakan para calon manajer baru di sebuah perusahaan. Manajer yang akan dibuat tersebut diperuntukan berbagai bidang. Seperti bidang penjualan, bidang pemasaran, bidan operasional dan lain sebagainya.
Beberapa orang sering menyamakan antara management trainee atau MT dengan program magang pada umumnya. Padahal, keduanya adalah program yang berbeda. Program management trainee terbilang lebih sulit dari program magang pada umumnya.
Kegiatan-kegiatan yang dilalui akan lebih menantang. Pasalnya, akan ada banyak kejutan dari perusahaan di dalamnya. Oleh karena itu, setiap peserta harus bersiap dan meningkatkan kemampuan yang mereka miliki.
Selain itu, perbedaan management trainee dan magang terletak pada posisinya. Orang yang menjalani management trainee adalah orang yang sudah sah menjadi bagian dari perusahaan tersebut. Sementara peserta magang hanyalah sementara saja.
Peserta magang dapat dikatakan masih menjadi “orang luar” dari perusahaan tersebut. Management trainee pun adalah peran yang diskusi di dalam sebuah organisasi perusahaan. Mereka adalah karyawan yang sudah resmi di dalam perusahaan tersebut.
Akan tetapi, dalam jenjang karier, peran dan gaji akan berbeda dengan para karyawan pada umumnya. Ada beberapa istilah yang berbeda untuk menyebut management trainee pada setiap perusahaan. Seperti Graduate Program, Management Associate Program, , Officer Development Program, Future Leaders Program, Global Leaders Program dan lain sebagainya.
Akan tetapi, jika diperhatikan kembali, istilah dari management trainee tersebut memiliki kemiripan. Kemiripannya adalah menekankan pada development dan leadership, atau sebuah pengembangan dan kepemimpinan. Namun, pada dasarnya semua istilah tersebut sama dengan pengertian management trainee.
Artinya, peserta akan dipersiapkan serta dikembangkan untuk menjadi seorang pemimpin. Mereka akan menjadi pemimpin di perusahaan tersebut setelah menyelesaikan program management trainee tersebut.
Menjadi Manajer Dan Supervisor Itu Ada Ilmunya
Penulis berharap buku ini bermanfaat bagi para manajer dan supervisor, calon manajer, mahasiswa manajemen, maupun praktisi bisnis yang hendak mengelola perusahaannya dari nol. Sehingga, kelak akan lahir manusia-manusia unggul dan berkompeten dalam bidang manajerial dan supervisi. Salam sukses!
Persyaratan Management Trainee
Setelah mengetahui pengertian management trainee, pembahasan selanjutnya adalah persyaratan management trainee. Pada dasarnya, persyaratan menjadi management trainee berbeda. Tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan.
Akan tetapi secara umum atau secara garis besar, persyaratan management trainee adalah sebagai berikut:
- Memiliki kemampuan komunikasi yang mahir.
- Memiliki kemampuan matematika.
- Memiliki kemampuan komputer.
- Memiliki kemampuan dalam presentasi verbal.
- Memiliki kemampuan dalam presentasi tulisan.
- Memiliki skill MS. Office yang kuat.
- Memiliki pengalaman yang relevan dengan bidang yang sama.
- Memiliki gelar bisnis atau manajemen.
- Cakap dalam kemampuan matematika dan komputer.
- Cakap dalam presentasi verbal dan tulisan.
- Skill MS Office yang kuat.
- Pengalaman yang relevan dengan bidang yang serupa.
- Memiliki gelar manajemen atau bisnis.
Tugas dan Tanggung Jawab Management Trainee
Berikut ini adalah gambaran terhadap tugas dan tanggung jawab yang akan dimiliki oleh management trainee. Di antaranya adalah sebagai berikut:
- Menyelesaikan semua tugas yang diberikan.
- Membantu pekerjaan lain setiap hari.
- Berpartisipasi dalam kegiatan workshop, meeting dan kelas-kelas lain.
- Belajar dan mengamati dari pengalaman rekan kerja lain.
- Menyerap sekaligus memahami informasi dan pengetahuan mengenai peraturan perusahaan, proses kerja dan SOP yang berlaku di dalam perusahaan tersebut.
- Mendengarkan dengan rinci semua masukan atau kritik yang diberikan oleh manajer, supervisor, dan senior lain.
- Memenuhi semua persyaratan.
- Mengikuti semua meeting yang diadakan di dalam training.
- Mengikuti semua peraturan perusahaan, protokol keamanan dan protocol kesehatan.
- Menyiapkan dokumen.
- Membuat laporan.
- Belajar mengenai resolusi dari sebuah masalah.
- Mendengarkan dengan baik semua pembicara yang ada di dalam training atau meeting.
- Bersedia untuk pergi ke kantor atau cabang lain.
- Ikut serta untuk terjun langsung ke dalam proses latihan.
- Mengikuti ujian dan evaluasi pada saat akhir sesi training.
Menjadi Manajer Publik Efektif
Buku ini menawarkan metode yang sistematis dan praktis untuk menjadi pemimpin organisasi public yang berprestasi. Secara khusus buku ini memandu: Menetapkan tujuan dan strategi organisasi, Merekrut dan mengelola pegawai secara tepat, Mengembangkan sistem, tugas dan tanggung jawab yang sesuai, Mengembangkan hubungan kerja yang baik, Mengembangkan kemitraan dengan organisasi lain, Mengelola informasi, Mengembangkan inovasi dan Mengelola hubungan dengan media. Buku ini wajib dimiliki oleh pegawai public yang mendapat amanat untuk menjadi pemimpin. Buku ini juga sangat tepat sebagai buku teks bagi mata kuliah Manajemen di jurusan Administrasi Negara maupun pendidikan dan pelatihan kepemimpinan di lembaga pemerintah.
Keuntungan Mengikuti Management Trainee
Meskipun memiliki jenjang karier yang bagus, rupanya masih banyak orang yang ragu untuk masuk dan mengikuti program management trainee. Selain karena proses pelatihannya yang lama, ada pula beberapa orang yang belum tentu ingin untuk menjadi seorang manajer.
Tidak hanya itu saja, bisa jadi ada yang menjadi ragu ketika melihat tugas yang harus dilakukan dalam mengikuti program management trainee. Akan tetapi, ada banyak manfaat yang bisa diambil ketika mengikuti program management trainee. Terutama bagi kamu para fresh graduate.
Apa saja keuntungan mengikuti program tersebut? Berikut penjelasannya.
1. Melatih kemampuan bekerja sama
Untuk menjadi seorang manajer yang baik, seseorang harus dituntut dapat bekerja sama dengan baik. Hal itu tidak hanya berlaku untuk rekan kerja seprofesi saja. Akan tetapi, terhadap para customer.
Melalui program pelatihan ini, kemampuan seseorang dalam bekerja sama akan terus dilatih. Hal itu dilakukan sampai dapat dikuasai dan lulus program pelatihan. Cara melatih kemampuan dalam bekerja sama di management trainee adalah dengan membagi menjadi beberapa kelompok.
Kelompok tersebut akan digunakan sebagai tempat berlatih kerja sama dalam beberapa bulan ke depannya. Semua peserta pelatihan harus dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi. Selain itu, mereka harus bisa bekerja sama dalam menyelesaikan ujian yang akan diberikan.
2. Mengajarkan jiwa kepemimpinan
Salah satu fungsi manajemen di dalam suatu perusahaan adalah kepemimpinan. Oleh karena itu, di dalam pelatihan ini semua peserta akan dilatih. Para peserta akan dipersiapkan bagaimana menjadi manajer yang baik di suatu perusahaan.
Tidak hanya itu, para peserta akan mendalami hal-hal mengenai kepemimpinan. Serta dapat menguasai sikap kepemimpinan, sebagaimana yang dibutuhkan oleh seorang manajer.
3. Bekerja sesuai minat dan bakat
Keuntungan ketiga mengikuti program management trainee adalah dapat bekerja di tempat yangs esuai minat dan bakatnya. Kebanyakan, sebuah perusahaan akan memakai sistem generalisasi di dalam proses management trainee.
Berdasarkan hal itu, sehingga di dalam program tersebut akan diajarkan serta disuguhkan dengan berbagai jenis divisi pekerjaan yang tersedia. Contohnya, seseorang akan mulai mencoba berbagai jenis pekerjaan. Mulai dari bidang keuangan, pemasaran, komunikasi, supply chain dan lain sebagainya.
Melalui hal itu, supervisor akan mengetahui dimana kemampuan terbaik orang tersebut. Peserta tersebut juga dapat mengikuti diskusi, serta menjelaskan peran mana yang paling disukai di dalam bisnis tersebut.
Itulah hal-hal singkat mengenai pengertian management trainee, persyaratan, tanggung jawab sampai keuntungan yang dimiliki jika mengikuti program management trainee.
Manajemen Keuangan Bagi Manajer non Keuangan
Buku ini memberikan panduan kepada siapapun yang tidak memiliki latar belakang manajemen keuangan agar dapat memahami laporan keuangan (financial literacy). Dengan bahasa yang sederhana dilengkapi dengan contoh perhitungan yang berasal dari dunia nyata diharapkan buku ini dapat melengkapi kemampuan Anda dalam mengelola keuangan perusahaan.
Temukan informasi menarik lainnya www.android62.com. android62.com sebagai #SahabatTanpaBatas akan selalu menampilkan artikel menarik dan rekomendasi buku-buku terbaik untuk para sobat android62.
Sumber: dari berbagai sumber